Selasa, 05 Februari 2013

Fiksasi File Tunggal Karbon

Ditulis oleh Awan Ukaya pada 10-06-2010
Fiksasi File Tunggal Karbon 
Kompartemen enzim (warna hijau)dipisahkan secara mendatar pada alga hijau kebiruan.
Para peneliti di Harvard Medical School telah menemukan bahwa saat terjadi fiksasi karbon, alga hijau kebiruan benar-benar tersusun di suatu deretan. Pabrik sel tunggal tersebut memainkan peranan yang besar dalam siklus karbon global, serta dengan menyusun kompartemen enzim mereka gunakan untuk mengubah CO2 menjadi pendahulu karbohidrat pada garis lurus, mereka memastikan bahwa mereka pada tingkat yang paling efisien (Science 2010, 327, 1258). Pamela A. Silver dan para koleganya menambahkan tag tembus cahaya pada kulit protein dan beberapa dari isi enzimnya pada kompartemen dan mengamati apa yang terjadi didalam alga biru kehijauan. Enzim yang mengisi kompartemen tersebut berakhir pada pemisahan ruangan yang mendatar disepanjang sumbu pusat alga tersebut, kira-kira empar kompartemen per selnya. Ketika para peneliti memutasikan protein cytoskeletal yang dikenal dengan ParA, hal ini dikacaukan dengan susunan yang rapi dan membuat proses fiksasi karbon dari algakurang efisien. Sebagai tambahan, kompartemen yang tidak teratur pada alga mutan ini tidak didistribusikan secara merata kepada kerabat sel alga. Para peneliti mengemukakan bahwa ParA memediasikan koneksi antara kompartemen yang saling bertetangga mungkin telah mengembangkan strategi file tunggal ini guna memastikan tidak adanya sel kerabat yang mempunyai waktu singkat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar